Senin, 20 Mei 2013

SEJARAH DAN PERKEMBANGAN BIOKIMIA


Ilmu biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang organisme hidup. Sedangkan ilmu kimia merupakan ilmu tentang struktur kimia benda-benda, sifat-sifat senyawa dan reaksi-reaksi yang terjadi dengan hubungannya dengan benda lain serta perubahan energinya. Dari kedua sudut pandang ilmu tersebut melahirkan suatu disiplin ilmu yang disebut Biokimia yang merupakan suatu disiplin ilmu yang membicarakan tentang organisme hidup dengan proses-proses kimia yang terjadi di dalamnya. Ruang lingkup biokimia antara lain meliputi studi tentang struktur kimia sel, sifat-sifat senyawanya, senyawa-senyawa yang membantu aktivitas organisme hidup, dan energi yang diperlukan atau dihasilkan, serta reaksi kimia yang terjadi di dalam sel yang disebut metabolisme yang merupakan bagian yang penting dan pusat perhatian dalam ilmu biokimia.
            Biokimia diterapkan pertama kali barangkali sekitar 5000 tahun yang lalu dalam pembuatan roti menggunakan khamir. Namun, dalam sejarah biokimia itu dapat dilihat dari beberapa abad. Abad XVIII Karl Wilhelm Scheele, meneliti susunan kimia serta mengisolasi asam oksalat, asam laktat, asam sitrat, beberapa ester dan kasein dari bahan alam. Pada tahun 1828, Friedrich Wohler menerbitkan buku tentang sintesis urea, yang membuktikan bahwa senyawa organik dapat dibuat secara mandiri di laboratorium dengan memanaskan alkali sianat dengan garam amonium dari zat yg berasal benda mati. Hal ini bertolak belakang dengan pemahaman bahwa senyawa organik hanya bisa dibuat oleh organism yang diyakini pada waktu itu. Perkembangan biokimia diawali dengan penemuan yang dilakukan oleh Anselme Payen pada tahun 1833 yang menemukan pertama kali molekul enzim, diastase. Sedangkan, Edward dan Hans Buchner membuktikan bahwa ekstrak dari sel ragi yang rusak atau mati, tetap dapat menyebabkan terjadi proses peragian yang memungkinkan dilakukannya analisis reaksi biokimia dan proses–proses biokimia. Kemudian Istilah biokimia pertama kali dikemukakan oleh Karl Neuber, seorang kimiawan Jerman pada tahun 1903, yang sejak saat itu biokimia semakin berkembang, terutama sejak pertengahan abad XX, dengan ditemukannya strukrur DNA & RNA, lemak, protein, vitamin, struktur & sifat protein, serta teknik-teknik baru seperti kromatografi difraksi sinar X, elektroforesis, pelabelan radio isotop, mikroskop elektron, dan simulasi dinamika molekular. Abad XX, penemuan , enzim sbg biokatalis, metode analisis, metabolisme KH , struktur primer/sekunder/tersier/kuarterner,
            Saat ini, penemuan-penemuan biokimia digunakan di berbagai bidang, mulai dari pertanian, perikanan, farmasi hingga kedoketran. Penerapan Biokimia metabolisme sel telah banyak dipelajari.

1 komentar:

  1. Blackjack Casino - Casino in New York - Mapyro
    Explore the casinos, 삼척 출장마사지 casinos and entertainment in New York 남원 출장샵 City 세종특별자치 출장마사지 and save on a trip back in time with an 양산 출장안마 unforgettable stay at Blackjack Casino. 사천 출장안마

    BalasHapus